RETAS.News, Mamuju – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kabupaten Mamuju. Kegiatan dua hari, Kamis (21/8/2025) di Lapangan Ahmad Kirang, Jumat (22/8/2025) di Taman Baca Karema.

Kadis Ketahanan Pangan Sulbar, Abdul Waris Bestari, menyebut pasar murah menghadirkan beras, daging ayam, telur, sayuran segar, minyak goreng MinyaKita, gula, terigu.

“Program ini melibatkan UMKM lokal, binaan Komunitas S5, distributor pangan daerah, Bulog Mamuju, serta Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Peternakan Sulbar,” jelas Waris.

Hari pertama dibuka Bupati Mamuju Hj. Sitti Sutinah Suhardi. Ia menegaskan GPM bukti hadirnya pemerintah menjaga harga kebutuhan pokok sekaligus mendorong UMKM lokal.

Arahan juga disampaikan Adnan, S.P., Kabid Distribusi, Harga, dan Cadangan Pangan, mewakili Kadis Ketahanan Pangan Sulbar.

Menurutnya, kegiatan ini tindak lanjut instruksi Gubernur Sulbar Suhardi Duka (SDK) agar jajaran memperkuat koordinasi dengan Bulog, distributor, pelaku usaha pangan lokal.

“Harapannya masyarakat bisa memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau,” ujarnya.

Warga antusias. Rudi, warga Mamuju, mengaku terbantu karena harga jauh lebih murah dibanding pasar. Nurhayati, ibu rumah tangga, puas bisa membeli kebutuhan pokok berkualitas dengan harga terjangkau.

“Kalau bisa rutin diadakan, supaya masyarakat makin terbantu,” harap Nurhayati.

Gerakan Pangan Murah diharapkan mampu menjaga stabilitas harga, memenuhi kebutuhan masyarakat, memperkuat ketahanan pangan Sulbar.(*)