RETAS.News, Palopo – Kebakaran melanda tiga warung di Kelurahan Sampoddo, Kecamatan Wara Selatan, Kota Palopo, Sabtu (26/7/2025)

Sekitar pukul 18.30 Wita. Peristiwa ini terjadi di sekitar Jalan Trans Sulawesi dan sempat mengganggu arus lalu lintas di perbatasan Kota Palopo dan Kabupaten Luwu.

Lurah Sampoddo, Hardigianto, membenarkan insiden tersebut. Ia menduga sumber api berasal dari pembakaran sampah yang dilakukan oleh salah satu pedagang.

“Diduga ada pedagang yang membakar sampah, kemudian api merambat ke warung dan menyebabkan kebakaran,” jelasnya

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Saat kebakaran terjadi, sebagian besar pedagang telah meninggalkan lokasi.

Proses pemadaman berlangsung selama kurang lebih satu jam dan melibatkan tim Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palopo bersama warga setempat. Setelah api berhasil dipadamkan, petugas melakukan pendinginan guna mencegah potensi kebakaran susulan.

Insiden ini menyebabkan kemacetan parah di jalur utama, dengan antrean kendaraan mengular hingga 16 kilometer. Seorang warga bernama Palim mengatakan, kemacetan mencapai kawasan BMS. “Kendaraan nyaris tidak bergerak,” ujarnya.

Setelah proses pemadaman dan pendinginan rampung, arus lalu lintas perlahan kembali normal, meskipun masih terjadi antrean kendaraan di beberapa titik.

Warga sekitar juga turut membantu proses pemadaman dan membersihkan area bekas kebakaran. Mengingat lokasi kejadian berada di jalur utama penghubung antarwilayah, peristiwa ini menjadi perhatian serius pemerintah setempat.

Pemerintah mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat membakar sampah, khususnya di dekat bangunan dan permukiman. Sementara itu, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kebakaran.