RETAS.News, Majene – Dinas Ketahanan Pangan Sulawesi Barat menyalurkan berbagai bantuan kepada masyarakat Kabupaten Majene sebagai bagian dari upaya penurunan angka stunting dan kemiskinan ekstrem.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sulbar, Abdul Waris Bestari, menyampaikan ada beberapa kegiatan peningkatan ketahanan pangan yang akan dilaksanakan di Majene.

“Ada pemberian bantuan benih sayuran di tiga kelompok yang ada di Desa Pamboborang, Baruga Dua, dan Kelurahan Rangas Kabupaten Majene,” kata Waris, Sabtu (13/9/2025) malam.

Selain itu, Dinas Ketahanan Pangan juga menyalurkan bantuan pangan dan gizi bagi bayi dan ibu hamil di Desa Ulumanda, Kecamatan Ulumanda, serta Desa Bonde Timur, Kecamatan Pamboang.

“Kita akan intervensi dengan memberikan beras, telur, hingga susu,” tambahnya.

Waris menekankan, sesuai arahan Gubernur Sulbar Suhardi Duka, bantuan ini harus benar-benar sampai ke petani dan masyarakat yang membutuhkan.

“Bantuan makanan bergizi ini juga mendukung program percepatan penurunan angka stunting dan kemiskinan ekstrem,” ujarnya.

Selain bantuan langsung, Dinas Ketahanan Pangan juga melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) bekerja sama dengan Pemkab Majene.

“Lewat kebijakan Gubernur, kami memberikan subsidi 20–30 persen dari harga pasar. Kami yakin ini dapat membantu masyarakat,” jelas Waris.

Ia menghimbau warga agar membeli secukupnya agar semua masyarakat dapat merasakan manfaatnya.

“Bijaklah dalam berbelanja, sehingga memberikan kesempatan bagi warga lainnya,” pungkasnya.(*)