RETAS.News, Makassar — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bersama Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham menerima audiensi dari Direktur Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Pusat, Roswita Nilakurnia, di Balai Kota Makassar, Rabu (10/9/2025).
Pertemuan ini digelar untuk memperkuat pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan di Kota Makassar, khususnya bagi pekerja rentan dan sektor informal.
Roswita menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Kota Makassar terhadap berbagai program perlindungan pekerja.
“Kami datang bersilaturahmi sekaligus mengucapkan terima kasih atas dukungan yang telah diberikan Pemkot. Banyak pekerja rentan di Makassar yang sudah terbantu lewat program ini,” ujarnya.
Ia menambahkan, pelayanan BPJS Ketenagakerjaan terus diperkuat, termasuk melalui pemanfaatan aplikasi Jamsostek Mobile (JMO) agar peserta dapat mengakses layanan lebih cepat dan mudah.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyambut baik langkah BPJS Ketenagakerjaan tersebut. Menurutnya, program jaminan sosial ketenagakerjaan sangat penting, terutama bagi masyarakat yang bekerja di sektor informal dan rentan.
“BPJS Ketenagakerjaan hadir memberikan perlindungan. Pemerintah Kota akan terus mendukung agar program ini berjalan optimal demi kesejahteraan pekerja di Makassar,” ungkap Munafri.
Pertemuan ini juga membahas langkah-langkah strategis memperluas cakupan peserta, termasuk target tambahan perlindungan bagi 45–50 ribu pekerja rentan di tahun ini.
Munafri menegaskan, Pemerintah Kota berkomitmen memberikan perlindungan sosial bagi warganya, termasuk penyaluran hak-hak bagi korban musibah, seperti kebakaran beberapa waktu lalu.
“Alhamdulillah, mereka benar-benar merasakan manfaat perlindungan ini,” katanya.
Kolaborasi antara Pemkot Makassar dan BPJS Ketenagakerjaan ini diharapkan dapat memastikan lebih banyak tenaga kerja, terutama di sektor rentan, merasakan manfaat perlindungan sosial secara berkelanjutan.(*)
Comment