RETAS.News, Gowa – Pendamping Sumber Daya Manusia Program Keluarga Harapan (SDM PKH) Kabupaten Gowa, Muhammad Fadhil, mengunjungi langsung tempat usaha milik Ibu Baya, salah seorang Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH di Kecamatan Pattallassang. Rabu (15/10/2025).

Diketahui, kunjungan itu merupakan bagian dari asesmen awal terhadap KPM yang memiliki potensi usaha, dalam upaya mendorong kemandirian ekonomi keluarga.

Muhammad Fadhil menjelaskan, kegiatan tersebut menjadi wujud nyata peran ganda pendamping Program Keluarga Harapan (PKH).

Mereka tak hanya menyalurkan bantuan sosial dari Kementerian Sosial Republik Indonesia, tetapi juga sebagai agen perubahan, mendorong kemandirian KPM melalui penguatan kapasitas dan pemberdayaan ekonomi.

“Kami ingin menyampaikan pesan bahwa bantuan sosial itu sifatnya sementara, tapi pemberdayaan itu selamanya. Tujuan akhir PKH adalah kemandirian, dan itu dimulai dari langkah kecil seperti mengenali potensi usaha KPM,” kata Fadhil kepada awak media, Rabu (15/10/2025).

Lebih lanjut, Fadhil berdialog langsung dengan Ibu Baya dan memberikan motivasi serta arahan terkait pengembangan usaha kecilnya.

Sebagai pendamping yang juga menekuni usaha sembako, Fadhil tak sekadar memberi arahan di atas kertas. Ia membawa pengalaman pribadi sebagai bukti nyata bahwa kemandirian bisa dimulai dari langkah kecil.

“Saya sendiri pernah memulai usaha dari kecil, dan saya tahu rasanya. Karena itu saya ingin berbagi pengalaman langsung ke KPM. Saya tidak hanya mendampingi, tapi juga menjalani. Ini soal semangat, konsistensi, dan niat untuk berubah,” ungkapnya.

Sementara itu, Ibu Baya pemilik usaha kecil menjual ubi, pisang, dan sayur-sayuran, menyambut dengan senyum hangat kedatangan pendamping PKH. Ia mengaku bersyukur atas perhatian dan dukungannya.

“Saya senang sekali didatangi langsung, apalagi diberi semangat untuk kembangkan usaha. Saya mulai jualan sedikit-sedikit, dan sekarang sudah lumayan untuk tambah-tambah kebutuhan rumah. Terima kasih banyak untuk bimbingannya,” ucap Ibu Baya.

Fadhil berharap, langkah sederhana itu bisa jadi pemantik semangat bagi lebih banyak KPM PKH di Pattallassang dan wilayah lain di Kabupaten Gowa untuk berani memulai usaha, menembus batas kemiskinan, dan tumbuh mandiri secara ekonomi.(*)