RETAS.News, Mamuju – Pemprov Sulbar catat penurunan angka kemiskinan sekitar 9.900 orang pada Agustus 2025. Inflasi daerah pun ikut mengalami perbaikan.
Hal itu disampaikan Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK), usai mengikuti rapat bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui zoom di Ruang Oval Kantor Gubernur, Senin (8/9/2025).
Rapat tersebut juga diikuti Wakil Gubernur Salim S Mengga dan sejumlah pimpinan OPD. SDK menyebut capaian tersebut menjadi tanda pengelolaan ekonomi daerah bergerak ke arah yang lebih positif.
“Kita ada penurunan, kemudian pengentasan kemiskinan pada bulan Agustus, kita terjadi penurunan sekitar 9.900 orang,” jelasnya.
Selain inflasi dan kemiskinan, rapat membahas 11 instruksi Mendagri yang harus dijalankan pemerintah daerah.
Menurut SDK, hampir seluruh instruksi telah ditindaklanjuti Pemprov Sulbar, kecuali satu poin.
“Dari 11 instruksi Menteri Dalam Negeri yang belum sempat kami lakukan adalah acara doa nasional. Olehnya itu dalam rangka memperingati Maulid Nabi, kami juga akan mengundang lintas agama untuk berdoa bersama-sama pada acara tersebut,” ungkapnya.
Rencana ini menjadikan peringatan Maulid Nabi tahun ini dikemas lebih inklusif, sekaligus menjawab arahan pusat melalui kegiatan doa lintas agama.(*)
Comment