RETAS.News, Makassar – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, mengajak Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk memperkuat kerja sama sebagai mitra strategis dalam menjawab berbagai tantangan yang dihadapi masyarakat Kota Makassar. Ajakan tersebut disampaikan pada Musyawarah Daerah (Musda) ke-VI DPD PKS Kota Makassar di Hotel Grand Asia, Minggu (7/9).

Munafri menegaskan, penyelesaian masalah kota tidak bisa dilakukan secara parsial namun memerlukan sinergi solid antara eksekutif, legislatif, dan seluruh elemen masyarakat. “Kami butuh kolaborasi dan masukan membangun dari PKS karena tidak semua kebijakan pemerintah selalu tepat,” ujarnya.

Selama lebih dari enam bulan memimpin Makassar, Munafri mengakui PKS banyak memberikan kritik konstruktif yang membantu pemerintah agar kebijakan mampu menjawab kebutuhan warga, bukan hanya zona nyaman pemerintah. Menurutnya, kehadiran PKS sebagai mitra di legislatif sangat penting untuk mengingatkan dan mengoreksi demi program yang berpihak pada rakyat.

Di sisi lain, Munafri juga menyoroti dua isu utama yang perlu perhatian serius, yakni pengelolaan sampah dan dunia pendidikan. Ia mengajak agar pengelolaan sampah dimulai dari rumah tangga dengan siklus berkelanjutan, sekaligus memaksimalkan pemanfaatan sampah untuk ekonomi dan pertanian lahan sempit. Sedangkan di bidang pendidikan, ia menekankan pengawasan ketat terhadap penerimaan siswa baru agar tidak ada praktik curang demi menjaga kualitas pendidikan.

Munafri memaparkan sejumlah langkah pemerintah dalam perlindungan sosial, seperti jaminan kecelakaan kerja dan kematian bagi puluhan ribu pekerja rentan. Ia juga berencana menambah jaminan hari tua dan berharap mendapat dukungan PKS agar program tersebut menjadi prioritas anggaran.

Sementara itu, Ketua DPD PKS Makassar, Andi Hadi Ibrahim, menegaskan komitmen partainya untuk mendukung penuh program pemerintah kota. “Kami siap mensupport kebijakan yang berpihak kepada masyarakat dan terus terbuka untuk kolaborasi dan kritik,” ujarnya.

Andi Hadi juga menjelaskan fokus program PKS lima tahun ke depan, mulai dari pengembangan kader, penguatan struktur dan basis pemilih, hingga strategi kampanye efektif. Dengan kerja sama erat, PKS optimistis dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan Makassar.

Di akhir sambutan, Munafri menekankan bahwa kolaborasi bukan sekadar politik, melainkan wujud mengurus kota yang dihuni lebih dari 1,4 juta jiwa dengan beragam persoalan. “Dengan kolaborasi, Insya Allah Makassar akan semakin kuat dan maju,” tutupnya.