Kolaborasi Pemkot-Media: Sekda Zulkifly Pastikan Program Tersampaikan Utuh ke Publik

Sumber Foto : Humas Pemkot, Sekda Makassar Andi Zulkifly bertemu manajemen Kabar Makassar untuk bahas kolaborasi, sekaligus menerima undangan HUT ke-16 media tersebut. Selasa (26/8/2025).

Sumber Foto : Humas Pemkot, Sekda Makassar Andi Zulkifly bertemu manajemen Kabar Makassar untuk bahas kolaborasi, sekaligus menerima undangan HUT ke-16 media tersebut. Selasa (26/8/2025).

RETAS.News, Makassar – Sekda Makassar Andi Zulkifly mendorong kolaborasi Pemkot dengan media lokal agar program tersampaikan utuh ke publik.

Peran media dinilai penting untuk menghindari informasi parsial, saat menerima Manajemen Kabar Makassar di Ruang Rapat Sekda Lantai 3 Balai Kota Makassar, Selasa (26/8).

Dalam pertemuan itu, Manajemen Kabar Makassar mengundang Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menerima penghargaan pada HUT ke-16 Kabar Makassar, Jumat (29/8/2025) mendatang.

Sekda menyambut inisiatif media, termasuk program Cek Fakta, sebagai mekanisme penyajian informasi lengkap dan akurat bagi masyarakat.

“Ini menjadi perhatian teman media ke pemerintah. Insya Allah, kita dukung kegiatan teman, Kabar Makassar,” jelasnya.

Direktur Kabar Makassar, Hajriana Ashadi, menyebut pertemuan sebagai langkah awal kolaborasi Pemkot–media, penguatan Kabar Award, dan sinergi informasi.

“Ini bentuk kolaborasi awal Pemkot Makassar dengan Kabar Makassar. Media dan pemerintah harus berjalan bersama,” kata Hajriana Ashadi, Selasa (26/8/2025).

Kolaborasi diharapkan meningkatkan kepercayaan publik, memperkuat ekosistem pers lokal, sekaligus menjadikan media mitra strategis pemerintah dalam menyebarkan informasi pembangunan transparan.

Usia 16 tahun dijadikan momentum memperluas peran media. Hajriana menegaskan, HUT ke-16 menekankan kolaborasi, komitmen kritis, solutif, dan berpihak pada kepentingan publik.

Redaktur Kabar Makassar, Ardiyanti menambahkan, di era digital media lokal harus cepat, adaptif, dan tetap menjaga kredibilitas.

Kabar Award hadir sebagai apresiasi tokoh, lembaga, inovasi positif sekaligus ruang evaluasi untuk konsistensi kualitas jurnalistik.

Ardiyanti menutup, menyampaikan penghargaan diberikan pada tokoh, instansi, dan program inspiratif di berbagai bidang. Penghargaan diharapkan memotivasi pemangku kebijakan serta masyarakat sipil melahirkan karya dan inovasi.(*)

Comment