RETAS.News, Makassar – Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menerima audiensi pengurus Karang Taruna Kota Makassar di ruang kerjanya, Senin (25/8/2025)

Pertemuan itu membahas persiapan Hari Ulang Tahun Karang Taruna ke-65 yang akan digelar 27 September 2025 di Lapangan Karebosi.

Dalam audiensi, pengurus Karang Taruna menyampaikan harapan dukungan Pemkot terhadap perayaan HUT dan program yang berjalan di kecamatan.

Di Mariso, Karang Taruna mengembangkan pengelolaan limbah organik, bank sampah, hingga produksi maggot. Mereka juga berinovasi melebur sampah plastik menjadi batako.

Di Sangkarrang, program kesehatan sudah berjalan, namun terkendala akses layanan KIS, BPJS, dan persalinan. Warga masih mengandalkan kapal katinting untuk transportasi.

Di Mamajang, fokus utama diarahkan pada penanganan anak jalanan.

Aliyah mengapresiasi semangat kepedulian sosial Karang Taruna yang konsisten menghadirkan program bermanfaat di tengah masyarakat.

Menurutnya, kiprah anak muda dalam menangani persoalan sosial dan lingkungan menunjukkan peran strategis Karang Taruna dalam pembangunan kota.

“Pemerintah Kota akan terus mendukung kegiatan kepemudaan yang memberi manfaat bagi masyarakat. Program yang disampaikan akan dibahas lebih lanjut dengan dinas terkait agar bisa ditindaklanjuti sesuai kebutuhan lapangan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Makassar, Andi Bukti Djufrie menyampaikan, beberapa program Karang Taruna sudah bersinergi dengan Dinsos.

Untuk masalah KIS, aktivasi bisa segera diproses jika dokumen lengkap.

Audiensi juga dihadiri Kepala Badan Kesbangpol Fathur Rahim, Kepala Bagian Umum Firnandar Sabara, serta pengurus Karang Taruna di tingkat kecamatan.

Hadir Sekretaris Muh. Wirabuana, Ketua Panakkukang Achmad Naim, Ketua Sangkarrang Ahmad Rusli, Ketua Mariso Muh. Irfan, Ketua Mamajang Rizky Umasangaji, dan Humas Indra Pratama.

Melalui forum ini, Pemkot Makassar menegaskan komitmen memperkuat kolaborasi dengan organisasi kepemudaan, sejalan dengan upaya membangun kota inklusif, peduli sosial, dan berkelanjutan.(*)