RETAS.News POLMAN – Perayaan silaturahmi kemerdekaan dalam rangka memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia di Kabupaten Polewali Mandar berlangsung meriah di Lapangan Pancasila Pekkabata, Senin malam (18/8/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh Paskibraka 2025 serta dimeriahkan dengan berbagai stand kuliner UMKM dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Polewali Mandar.

Ketua Panitia HUT RI ke-80, Mohammad Jumadil, ST., M.AP., menyampaikan dalam laporannya bahwa sejak pembentukan panitia pada 31 Juli lalu, beragam agenda langsung dijalankan. Mulai dari sosialisasi edaran Menteri Sekretaris Negara tentang pengibaran bendera merah putih, pemasangan umbul-umbul, hingga pengibaran bendera yang mendapat respon positif masyarakat sejak 1 Agustus.

“Meski waktu persiapan singkat, panitia bersama tim kolaborasi dan inovasi berhasil menyelenggarakan berbagai kegiatan, seperti Car Free Day dengan jalan sehat, senam massal, pemeriksaan kesehatan dan hewan peliharaan gratis, literasi, serta aksi bersih pantai dan bawah laut,” jelas Jumadil.

Selain itu, kegiatan sosial juga diwujudkan melalui program Bedah Rumah Merdeka bagi anak disabilitas di Kampung Ujung, hasil sinergi antara Pemkab, perguruan tinggi, dan sponsor. Panitia juga menggelar kerja bakti di Taman Makam Pahlawan Rea Timur sebagai bentuk renungan suci serta Jumat Bersih di Lapangan Pancasila untuk memastikan pelaksanaan upacara detik-detik proklamasi berlangsung khidmat. Gerakan penanaman pohon bersama komunitas pecinta alam Mapia juga menjadi bagian dari rangkaian acara.

Puncak peringatan ditandai dengan pengukuhan Paskibraka dan suksesnya pelaksanaan upacara penaikan serta penurunan bendera merah putih oleh putra-putri terbaik Polewali Mandar.

Kemeriahan perayaan semakin lengkap dengan lomba kebersihan tingkat kelurahan dan desa yang diperpanjang hingga 31 Agustus, serta pesta rakyat yang menampilkan aneka kuliner dari OPD Pemkab Polewali Mandar. Penampilan seni budaya khas Mandar, Passayang Sayang, juga menghibur masyarakat.

Ketua DPRD Polewali Mandar, Fahri Fadli, S.E., menyatakan kegiatan ini menjadi momen bersejarah yang mempererat kebersamaan antara pemerintah, forkopimda, dan masyarakat. Ia mengapresiasi pelibatan pelaku UMKM yang sejalan dengan visi misi pemerintah dalam meningkatkan perekonomian daerah.

Fahri juga memberikan penghargaan khusus kepada Paskibraka atas dedikasi maksimalnya dalam bertugas. Ia mengusulkan pembuatan prasasti atau monumen bagi tokoh Andi Depu sebagai pejuang yang diakui negara dan inspirasi kemajuan Polewali Mandar di masa depan.

Selain itu, juara dua lomba vokal grup penyuluh KB Polman mendapat apresiasi, begitu pula 12 pelaku usaha industri menengah, mayoritas ibu rumah tangga, yang menerima sertifikat merek dari Kementerian Hukum RI secara langsung dari Bupati dan Wakil Bupati Polewali Mandar.